Hidroponik Sistem NFT (Nutrient Film Technique)
Sunday, 23 October 2016
Add Comment
Apakah kalian pernah mendengar apa itu hidroponik, tentu kalian sudah tidak asing lagi ditelingah kalian bukan. di artikel sebelumnya kita telah membahas hidroponik dengan menggunakan sistem wick. ternyata sistem tersebut mempunyai kelemahan tidak maksimal dibandingkan hidroponik dengan menggunakan sistem NFT (NUTRIENT FILM TECHNIQUE), karena ada sistem yg lebih baik dibandingkan sistem tersebut dan memperoleh hasil yang lebih baik juga. Akan tetapi perawatan yang baik tentunya akan mendapatkan hasil yg baik. Konsep dasar NFT (NUTRIENT FILM TECHNIQUE) ini adalah suatu metode budidaya tanaman dengan akar tanaman tumbuh pada lapisan nutrisi yang dangkal dan tersirkulasi sehingga tanaman dapat memperoleh cukup air, nutrisi dan oksigen.
Tanaman tumbuh dalam lapisan polyethylene (plastik) atau pipi dengan akar tanaman terendam dalam air yang berisi larutan nutrisi yang disirkulasikan secara terus menerus dengan pompa. Daerah perakaran dalam larutan nutrisi dapat berkembang dan tumbuh dalam larutan nutrisi yang dangkal sehingga bagian atas akar tanaman berada di permukaan antara larutan nutrisi dan styrofoam, adanya bagian akar dalam udara ini memungkinkan oksigen masih bisa terpenuhi dan mencukupi untuk pertumbuhan secara normal.
Dibandingkan dengan model air tergenang atau diam seperti pada sistem hidroponik wick atau sumbu, Hidroponik sistem air mengalir mampu membuat pasokan oksigen terlarut yang lebih optimal bagi tanaman. Efeknya bobot tanaman menjadi lebih baik dibandingkan air sistem tergenang. Selain itu model ini menghemat tenaga untuk mengisikan larutan nutrisi ke tiap-tiap tampungan karena tergantikan oleh kerja pompa air. Pengisian ulang cukup dilakukan di satu tempat, wadah tampungan nutrisi. mari coba kita lihat gambar di bawah ini, gambar dibawah ini merupakan hidroponik dengan menggunakan sistem NFT
Dimana nutrisi terus mengalir bersama oksigen yang dibantu dengan pompa dan begitu seterusnya.
Tanaman tumbuh dalam lapisan polyethylene (plastik) atau pipi dengan akar tanaman terendam dalam air yang berisi larutan nutrisi yang disirkulasikan secara terus menerus dengan pompa. Daerah perakaran dalam larutan nutrisi dapat berkembang dan tumbuh dalam larutan nutrisi yang dangkal sehingga bagian atas akar tanaman berada di permukaan antara larutan nutrisi dan styrofoam, adanya bagian akar dalam udara ini memungkinkan oksigen masih bisa terpenuhi dan mencukupi untuk pertumbuhan secara normal.
Dibandingkan dengan model air tergenang atau diam seperti pada sistem hidroponik wick atau sumbu, Hidroponik sistem air mengalir mampu membuat pasokan oksigen terlarut yang lebih optimal bagi tanaman. Efeknya bobot tanaman menjadi lebih baik dibandingkan air sistem tergenang. Selain itu model ini menghemat tenaga untuk mengisikan larutan nutrisi ke tiap-tiap tampungan karena tergantikan oleh kerja pompa air. Pengisian ulang cukup dilakukan di satu tempat, wadah tampungan nutrisi. mari coba kita lihat gambar di bawah ini, gambar dibawah ini merupakan hidroponik dengan menggunakan sistem NFT
Dimana nutrisi terus mengalir bersama oksigen yang dibantu dengan pompa dan begitu seterusnya.
0 Response to "Hidroponik Sistem NFT (Nutrient Film Technique)"
Post a Comment