Tumbuhan yang Bisa Meningkatkan Sumber Air
Thursday, 29 September 2016
Add Comment
Peningkatan sumber air dengan cara menanam pohon atau tumbuhan di halaman atau disamping rumah. Philip Mahalu mengatakan menanam satu pohon saja di halaman rumah akan memberikan manfaat bagi rumah tangga. dari lembaga penelitian internasional bidang kehutanan, Cifor. Terutama pada rumah tangga yang seringkali mengalami krisis masalah air, seperti kekurangan pasokan air karena minimnya daerah resapan yang berdampak pada keringnya sumur-sumur. kita harus menentukan pohon apa saja yang harus kita tanam di ladang dekat rumah kita dan sebaiknya juga disesuaikan dengan kondisi wilayah setempat. Faktor seperti tingkat curah hujan juga memengaruhi dalam kita untuk memilih pohon yang tepat ditanam di halaman rumah.
Apa saja pohon atau tumbuhan yang bisa meningkatkan pasokan air untuk kehidupan:
1.Bambu
Bambu adalah tanaman jenis rumput-rumputan dengan rongga dan ruas di batangnya. Bambu memiliki banyak tipe. Nama lain dari bambu adalah buluh, aur, dan eru. Di dunia ini bambu merupakan salah satu tanaman dengan pertumbuhan paling cepat. Karena memiliki sistem rhizoma-dependen unik, dalam sehari bambu dapat tumbuh sepanjang 60 cm (24 Inchi) bahkan lebih, tergantung pada kondisi tanah dan klimatologi tempat ia ditanam. Philip menjelaskan tanaman bambu menyerap 90 persen air hujan, 10 persennya menguap. Bayangkan jika pekarangan rumah Anda ditanamkan bambu, jumlah air yang menyerap ke tanah dan terserap ke sumber air akan berkelimpahan. Setelah dua tahun menanam bambu, kata Philip, debit air di sumur akan meningkat.
2. Jati
Jati adalah sejenis pohon penghasil kayu bermutu tinggi. Pohon besar, berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 30-40 m. Berdaun besar, yang luruh di musim kemarau. Bagi Anda yang memiliki halaman luas, pohon jati bisa menjadi sumber air yang berlimpah. Hal ini terbukti di Gunungkidul, Yogyakarta. Masalah kekeringan tak lagi dialami masyarakat yang tinggal di kawasan hutan sejak gerakan menanam pohon jati digalakkan beberapa tahun lalu. Hebatnya, kata Philip, jika batang pohon jati dipotong, maka akan tumbuh tunas baru. Meski saat musim kering, pohon jati sedikit menipu, ia meranggas namun tetap menyerap air.
3. Rumput
Rumput adalah tumbuhan monokotil yang memiliki daun berbentuk sempit meruncing yang tumbuh dari dasar batang. Rumput seringkali ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan pakan ternak. Namun di sisi lain, rumput yang tumbuh di lahan pertanian bersifat mengganggu pertumbuhan tanaman utama sehingga sering disebut sebagai tanaman pengganggu (gulma). Contoh rumput akar wangi misalnya, bisa tumbuh di segala jenis tanah, kata Philip. Hebatnya rumput setinggi 1-1,5 meter ini memiliki akar tiga meter yang memiliki daya serap tinggi. Rasanya tak sulit menyisakan lahan di rumah untuk menanam rumput untuk mengingkatkan debit air di rumah.
Apa saja pohon atau tumbuhan yang bisa meningkatkan pasokan air untuk kehidupan:
1.Bambu
Bambu adalah tanaman jenis rumput-rumputan dengan rongga dan ruas di batangnya. Bambu memiliki banyak tipe. Nama lain dari bambu adalah buluh, aur, dan eru. Di dunia ini bambu merupakan salah satu tanaman dengan pertumbuhan paling cepat. Karena memiliki sistem rhizoma-dependen unik, dalam sehari bambu dapat tumbuh sepanjang 60 cm (24 Inchi) bahkan lebih, tergantung pada kondisi tanah dan klimatologi tempat ia ditanam. Philip menjelaskan tanaman bambu menyerap 90 persen air hujan, 10 persennya menguap. Bayangkan jika pekarangan rumah Anda ditanamkan bambu, jumlah air yang menyerap ke tanah dan terserap ke sumber air akan berkelimpahan. Setelah dua tahun menanam bambu, kata Philip, debit air di sumur akan meningkat.
2. Jati
Jati adalah sejenis pohon penghasil kayu bermutu tinggi. Pohon besar, berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 30-40 m. Berdaun besar, yang luruh di musim kemarau. Bagi Anda yang memiliki halaman luas, pohon jati bisa menjadi sumber air yang berlimpah. Hal ini terbukti di Gunungkidul, Yogyakarta. Masalah kekeringan tak lagi dialami masyarakat yang tinggal di kawasan hutan sejak gerakan menanam pohon jati digalakkan beberapa tahun lalu. Hebatnya, kata Philip, jika batang pohon jati dipotong, maka akan tumbuh tunas baru. Meski saat musim kering, pohon jati sedikit menipu, ia meranggas namun tetap menyerap air.
3. Rumput
Rumput adalah tumbuhan monokotil yang memiliki daun berbentuk sempit meruncing yang tumbuh dari dasar batang. Rumput seringkali ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan pakan ternak. Namun di sisi lain, rumput yang tumbuh di lahan pertanian bersifat mengganggu pertumbuhan tanaman utama sehingga sering disebut sebagai tanaman pengganggu (gulma). Contoh rumput akar wangi misalnya, bisa tumbuh di segala jenis tanah, kata Philip. Hebatnya rumput setinggi 1-1,5 meter ini memiliki akar tiga meter yang memiliki daya serap tinggi. Rasanya tak sulit menyisakan lahan di rumah untuk menanam rumput untuk mengingkatkan debit air di rumah.
0 Response to "Tumbuhan yang Bisa Meningkatkan Sumber Air"
Post a Comment