Tanah Laterit
Sunday, 18 September 2016
Add Comment
Tanah Laterit biasanya berwarna merah atau kekuning-kuningan, Tanah ini sedikit mengandung unsur hara sehingga tanah ini menjadi tidak subur. Tanah Laterit banyak dijumpai di daerah pegunungan yang sudah gundul atau lapisan humusnya sudah habis karena akibat erosi yang berkepanjangan. Secara spesifik tanah Laterit ini berwarna merah memiliki profil tanah yang dalam, Midah menyerap air memiliki kandungan bahan organik yang sedang dan PH netral sehingga asam dan banyak mengandung Zat besi dan Allumunium sehingga baik digunakan untuk pondasi bangunan rumah atau pembuatan gerabah. karena tanah Laterit ini sangat mudah dalam menyerap air.
Tanah Laterit sangat padat dan kokoh untuk menopang bangunan di atasnya dan sering digunakan untuk lahan perkebunan seperti palawija, jagung, kelapa sawit, karet, coklat maupun kopi. Tanah jenis ini tidak boleh di biarkan akan tetapi harus di adakan reboisasi untuk mencega kerusakan yang lebih parah. dan agar pemanfaatan tanah Laterit menjadi maksimal dan menjadikan tanah ini mempunyai manfat bagi kita. Tanah Laterit banyak di jumpai di lampung, jawa tengah, jawa barat, kalimantan barat, dan sulawesi tenggara. Tanah leterit ini biasanya kalau terlalu lama di biarkan akan banyak di tumbuhi oleh rumput atau alang-alang.
Tanah Laterit sangat padat dan kokoh untuk menopang bangunan di atasnya dan sering digunakan untuk lahan perkebunan seperti palawija, jagung, kelapa sawit, karet, coklat maupun kopi. Tanah jenis ini tidak boleh di biarkan akan tetapi harus di adakan reboisasi untuk mencega kerusakan yang lebih parah. dan agar pemanfaatan tanah Laterit menjadi maksimal dan menjadikan tanah ini mempunyai manfat bagi kita. Tanah Laterit banyak di jumpai di lampung, jawa tengah, jawa barat, kalimantan barat, dan sulawesi tenggara. Tanah leterit ini biasanya kalau terlalu lama di biarkan akan banyak di tumbuhi oleh rumput atau alang-alang.
0 Response to "Tanah Laterit"
Post a Comment